Tuesday, July 9, 2013

New College Life

Hello..
Long Time No See~ ^o^/~

Aku sedih nih sudah meninggalkan blog ini cukup lama ;_;
Tapi sekarang kesehatanku juga mulai membaik dan aku kembali ke Tangerang lagi dan melanjutkan hidup di sini. Menyenangkan sekali untuk tinggal di rumah sendiri. 
Kamar sendiri. Peralatan lukisku. Alat-alat menjahit. Buku-buku koleksiku. Segala hal random yang ku simpan, hasil kreasiku.
Tapi tetap saja aku punya tanggung jawab untuk menyelesaikan studiku yang tertunda di bidang arsitektur. Akhirnya aku mendaftar ke universitas dekat rumah (dan dekat rumah sakit juga tentunya) yaitu Universitas Pelita Harapan Lippo Village.
Aku mengambil jurusan yang sama, karena aku hampir selesai kuliah. Tinggal menyelesaikan 2 semester lagi, cuma kalau masih di Bandung keadaannya masih sangat riskan karena aku harus diawasi terus-terusan. Punya penyakit alergi seperti asma kronis memang menyulitkan ^^;
Sedangkan Mama tidak bisa merawatku jika aku kambuh lagi saat di Bandung, karena ya di Tangerang juga masih ada Papa, Dian, dan Nico (mereka semua laki-laki) yang membutuhkan Mama untuk merawat mereka juga.
Keputusan yang berat, tapi aku selalu percaya bahwa di mana pun aku berada..pada almamater apa pun, jika sudah ditakdirkan akan sukses ya pasti akan sukses karena Sang Pencipta selalu bersamaku dan aku yakin itu. 

Aku tidak benci arsitektur sebenarnya. Malah sangat tertarik pada awalnya, karena aku yang sangat suka hal-hal yang berhubungan dengan seni. Namun di almamater sebelumnya aku merasa pandanganku tentang bidang ini menjadi negatif. Mungkin karena tugas yang banyak, dan aku kehilangan arah mengenai apa yang harus aku pelajari, semangatku turun drastis. Ditambah aku juga sakit-sakitan. Saat itu aku hanya bisa berdo'a dalam hati, jika fisik ini memang tidak bisa menjadi lebih baik, tolong tetaplah berikan aku jalan untuk mencoba bertahan dan mengerti kembali apa yang aku inginkan di awal. Lalu sekarang terlihatlah jawabannya.

Banyak orang di sekitarku kecewa. Kekecewaan mereka membuat mereka mengira aku pun kecewa.
Sejujurnya tidak sama sekali. Aku sebenarnya terlihat sedih karena harus meninggalkan BiibopH sendirian di Bandung. Tapi ya aku yakin kami bisa selalu bersama, tinggal setahun ini harus dipisahkan dulu. Mungkin ini ujian sejauh mana kami bisa mempertahankan hubungan kami selama setahun ini, tapi ya Tangerang-Bandung bisa ditempuh dalam 2-3jam. Kami tidak perlu khawatir.
Untuk kesedihanku yang lainnya, karena sikap orang-orang di sekitarku ini menjadi berubah. Tapi aku sudah ikhlas, malah menjadi lebih tenang. Akhirnya mereka tidak terlalu berharap banyak padaku, sehingga aku bisa menjadi diriku apa adanya. 
Seumur hidup selalu diharapkan menjadi yang terbaik itu sangat menggangguku. Bukannya aku tidak bersyukur, sayangnya dalam kasusku ini terlalu ekstrim dan aku pun memang keras kepala. Sehingga ini membuat konflik yang menggangguku terus-terusan. 
Aku tahu apa yang aku mau, aku sangat senang jika ada yang menyarankan sesuatu yang baik padaku. Namun jika sudah ada pengharapan lebih, oh entah mengapa itu sangat menggangguku.
Aku pun bingung, padahal aku tidak pernah meminta pengharapan lebih dari orang lain untuk seperti ini atau seperti itu..
Ya jadilah manusia yang apa adanya..bersyukur dengan hal yang sudah ada karena itu kebahagiaanku yang utama, menikmati yang sudah ada di saat ini, di waktu ini.
Sayangnya masyarakat pada umumnya banyak yang belum paham.
Ambisi, Kebanggaan, atau Gengsi masih diutamakan. 

Jarang lho ada yang hidup apa adanya, menikmati apa yang ada, sulit sih memang. Alasannya sih tidak ada pengharapan membuat manusia menjadi malas. Menurutku sih itu salah besar, pengharapan itu boleh ada kok. Asal jangan berlebihan. 
Pengharapan berlebih akan menghasilkan ambisi. Ambisi selalu mengundang konflik. Saat terjadi konflik, maka hidup manusia tidak akan tenang.
Saat pengharapan itu ada sewajarnya dan bukan menjadi fokus, pandanglah pengharapan menjadi bagian dalam kehidupan. Maka kehidupanlah yang ada saat ini, yang sedang kita rasakan ini, akan menjadi fokus utama kita. Ketika kehidupan menjadi fokus utama, keikhlasan dan syukur atas apa yang ada sekarang akan membawa ketenangan. Dalam ketenangan itu lah ada kekuatan tersembunyi yang ada di dalam diri kita (yaitu kekuatan jiwa) yang ternyata kekuatan ini sangatlah besar, akan keluar dan membuat kita menjadi manusia yang sangat hebat. 
Inilah rahasia orang-orang hebat sebenarnya. Meskipun mereka dalam keadaan terlihat menyedihkan, namun karena mereka fokus pada kehidupan yang ada di saat itu, membuat mereka tenang dan bahagia, mereka jadi bisa mengeluarkan kekuatan mereka yang sangat besar.
Aku dalam perjalanan menuju hal tersebut, yang awalnya memang sangat sulit.
Tapi ketenangan yang ada sekarang, dan surat pemberitahuan dari UPH yang bilang aku bisa pindah ke Jurusan Arsitektur di Fakultas Desain & Teknik Perencanaannya dengan mendapat peringkat 1. Membuatku wow sekali.
Oke aku sempat mengira tidak bisa pindah...karena ya pindahan di UPH sangatlah sulit, kecuali mau masuk di jurusan berbeda menjadi mahasiswa baru lagi dari awal. Tapi ya karena aku sudah sangat tenang dan bersyukur sekali akan kehidupanku yang sekarang. Aku pun dikasih 2 hadiah.
Bisa pindah, dan dapat peringkat 1. Peringkat ini menentukan biaya masuk yang harus dibayar, semakin tinggi peringkatnya maka biaya masuknya akan menjadi murah. Untuk biaya masuk UPH ya segitu bisa lumayan murah sih.
Sekarang aku tinggal menunggu transfer kredit mata kuliah. Semoga bisa banyak, karena aku juga mau cepat beres~ (^o^)/~

*jadi maba lagi deh aheuheuheu*

Banyak hal yang ingin ku capai di kehidupan kampus baruku nanti. Kehidupan kampus bukan berarti di kampus aja kan ? hehehe
1. Melukis (lagi) : aku ingin selesaikan lukisan tiap bulannya untuk meng-improve skill-ku. Ahh karyaku masih sedikit nih, makanya semakin banyak aku menghasilkan karya dengan latihan, semoga semakin baik pula karya yang dihasilkan. 
2. Merancang dan menjahit baju. Ahh ini yang aku inginkan dari dulu, merancang baju-baju lolita buatanku sendiri. =w=b
3. Les TOEFL, ohh nilai tes terakhirku kurang begitu baik. 
4. Les bahasa Jerman. Persiapan untuk ke Jerman nanti, hihihi~ 
5. Rutin berenang, masih mencari klub renang di sekitar Gading Serpong-Karawaci-Tangerang nih..soalnya biar sama-sama bisa ada teman yang berenang rutin
6. Berlatih P90x !! karena pengobatan asma yg kemarin, aku merasa berat badanku bertambah cukup ekstrim..makanya mungkin perlu usaha tambahan untuk membentuknya kembali.
7. Latihan memasak ! Sebenarnya aku suka memasak, cuma karena ada Mama di rumah dan makanan rumah udah banyak, kadang bingung juga mau masak apa lagi. Sayang kan kalau sudah dimasak tapi gak ada yang makan ? Paling cuma bisa dessert aja kayak pudding atau kue.
8. memperdalam Arsitektur dan LULUS KULIAH S1 !! Hadiah terakhir untuk orang tua sebelum diriku menikah hehehe. 

Semoga semuanya dapat berjalan dengan baik. 
Oh iya sekarang juga sudah masuk bulan Ramadhan. Jadi selamat berpuasa untuk yang menjalankan~ ^^



No comments:

Post a Comment

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...